Senin, 20 Juni 2011

Final Destination Episode 4


Episode 4 : Hari Ulang Tahun Istana

Suasana hari ulang tahun istana makin terasa. Haripun mulai gelap. Banyak sekali orang yang datang ke istana itu dengan pakaian yang amat cantik. Para artis terkenalpun hadir di hari ulang tahun istana itu. Mereka di sambut oleh fans-fans mereka masing-masing. Bukan hanya artis yang datang, dancer-dancer yang terkenalpun hadir. Setelah beberapa jam kemudian, acaranya akan segera dimulai. Raja IS duduk di kursinya yang mewah. Eriona duduk disamping raja. 30 menit sebelum acara dimulai, orang yang datang dari berbagai kota dan negara memenuhi lapangan istana IS. Master of Ceremony (pembawa acara) berjalan ke tempatnya dan membaca teks sambutan untuk menyambut tahun baru istana IS dan juga untuk mengucapkan selamat datang kepada orang-orang yang datang ke istana. Master of Ceremony membaca teks sambutan (baca dialog nomor 1 untuk percakapan lebih lengkap). 10 menit sebelum acara di mulai. Semua orang menyiapkan kameranya masing-masing untuk merekam kembang api. Tepat jam 00:00, kembang api yang pertama langsung meluncur ke atas langit dan membentuk tulisan “Selamat Hari Ulang Tahun Istana”. Semua orang yang menyaksikannya bertepuk tangan termasuk Raja dan Eriona. Kembang api terus meluncur ke atas langit.

Setelah 15 menit kemudian, kembang api sudah habis dan acara band dimulai di lapangan IS yang sudah dipenuhi oleh orang-orang yang datang dari berbagai daerah, sedangkan pesta makan berlangsung di Main Hall dimana raja dan Eriona berada di sana. Tidak ada acara yang menarik perhatian Yurl. Dia memilih untuk bersendirian. Dia pergi ke tempat Chamber of the Moon. Dia berjalan ke sana dan hanya sendirian disana. Di sana, dia melihat bulan yang indah. Beberapa menit kemudian, ada seorang pria yang pergi ke sana juga. Pria tersebut berdiri tidak jauh dari Yurl. Yurl memandang pria itu. Sebuah perasaan muncul di hati Yurl. Kemudian ada seorang perempuan yang memanggil pria itu untuk berpesta bersama di Hall of the Moon. Pria itu pergi bersama perempuan itu. Tinggal Yurl sendirian di sana saja. Karena Yurl merasa kesepian, dia berjalan masuk ke Hall of the Moon dimana ada pesta makan disana. Saat Yurl  berjalan menuju Hall of the Moon sambil memandang ke bawah, pria yang tadi berjalan keluar dari Hall of the Moon. Sehingga pria itu pun menabrak Yurl dan Yurl hampir jatuh. Pria itu segera memegang tangan dan juga pinggangnya Yurl sehingga Yurl tidak jatuh (baca dialog 2 untuk percakapan lebih lengkap). Yurl berjalan meninggalkan pria itu. Teman pria itu menyaksikan kejadian itu. “Ohhhh ! Waw..” kata teman-teman pria itu (baca dialog nomor 3 untuk percakapan lebih lengkap).

Yurl pergi ke Chamber of the Sun dan duduk di sebuah kursi. Disana dia sendirian saja. Tidak lama kemudian, pria yang tadi muncul di depan Yurl dan dia pun berbicara dengan Yurl. Di sana mereka berkenalan (baca dialog nomor 4 untuk percakapan lebih lengkap). Setelah berkenalan, mereka berdua pergi ke Main Hall untuk pesta bersama dan juga berdansa sebuah tempat. Setelah itu, mereka berdua pergi ke Hall of the Moon. Di sanalah Yurl berkenalan dengan teman-temannya Ryon (baca dialog 5 untuk percakapan lebih lengkap). Di sana Yurl menjadi tidak merasa kesepian. Mereka ber-enam pergi ke aula pesta bersama. Setelah itu, Ryon dan Yurl pergi ke tempat dansa. Sedangkan Geat dan 3 temannya masih di aula berpesta dan kemudian mereka pergi ke lapangan. Setelah Ryon dan Yurl berdansa, mereka pergi ke Chamber of the Moon. Mereka berdua menghabiskan waktu bersama-sama dengan sangat senang. Sekitar 30  menit mereka di sana, Yurl melihat sesuatu yang asing di langit. Yurl pun memberitahu Ryon kalau ada sesuatu yang aneh. Ryon melihat benda asing itu dan merasa ada yang tidak beres. Segera dia pergi untuk memberitahu panitia ada yang aneh di langit. Yurl sendirian di sana menunggu Ryon kembali. Panitia menerima laporan itu dan pergi melihat benda itu. Dia pun merasa curiga terhadap benda yang aneh itu. Panitia itu langsung pergi memberitahu raja dengan terburu-buru.

Raja terkejut setelah mendengar ada sesuatu yang aneh. Oleh karena itu, dia langsung memerintahkan prajurit-prajuritnya untuk melindungi istana dan orang-orang yang berada di lapangan. Geat dan tiga temannya berada di lapangan menyaksikan artis bernyanyi saat itu. Tapi semua orang yang berada di lapangan dan di aula masih belum tahu kabar adanya benda aneh. Raja meminta agar kabar itu jangan di sebarkan dahulu, karena benda itu masih belum di pastikan berbahaya dan jika kabar itu di sebar, maka akan membuat semua orang panik. Prajurit-prajurit pergi ke Chamber of the Moon, dan di sana para prajurit melihat Yurl di sana sendirian. Yurl di suruh untuk meninggalkan tempat itu. Yurl pun meninggalkan tempat itu dan pergi mencari Ryon. Para prajurit tidak menemukan benda aneh itu. Padahal dilaporkan benda aneh itu berada di sekitar sana. Seluruh tempat di Istana sudah di penuhi oleh prajurit. Orang yang datang ke istana merasa aneh. Kenapa begitu banyak prajurit. Beberapa menit kemudian, Benda aneh itu terlihat di lapangan. Semua orang yang di lapangan mengira itu adalah pesawat milik istana. Benda tersebut terlihat oleh raja. Raja pun segera menyuruh prajuritnya untuk memberitahukan kepada para penonton bahwa pesawat terbang itu berbahaya. Prajuritnya menggunakan microfon untuk memberitahukan kapada seluruh penonton, bahwa benda tersebut berbahaya. Semua orang langsung terkejut dan lari. suasana di lapangan pun menjadi kacau dalam sekejap.

Geat yang sedang berada di lapangan tidak lari. Dia memandang pesawat aneh itu. Dia tahu kalau pesawat itu akan menjatuhkan bom. Prajurit-prajurit segera ke lapangan dan menyuruh semua orang untuk meninggalkan lapangan itu. Salah satu prajurit berteriak memanggil Geat meninggalkan lapangan. Dia terus berteriak tapi diabaikan oleh Geat. Dia kemudian mendekati Geat dan memaksanya pergi dengan menariknya. Begitu Geat memandang prajurit itu dangan wajah yang seram, prajurit itu langsung diam dan tidak lagi menariknya. Geat langsung merampas senjatanya dan menembak peluru ke pesawat aneh itu. Peluru tersebut tepat mengenai area penyimpanan bom. Sehingga pesawat tersebut meledak dengan dahsyatnya di langit. Semua orang menunduk. Sebagian prajurit yang berada di lapangan luka. Begitu ledakan itu berakhir, pandangan semua prajurit tertuju ke Geat. Tidak mereka sangka bahwa Geat begitu hebat.

Dialog 1
Latar tempat : Istana
MC 1 : Selamat datang semuanya ! Pada malam ini, kita akan merayakan hari ulang tahun IS yang ke-24. Sebentar lagi kita akan menyambut ulang tahun istana megah kita !
MC 2 : Dan akan ada acara yang sangat besar. Artis-artis populer dari berbagai kota di IS, hadir untuk merayakan istana kebanggaan kita !
MC 3 : Bukan hanya artis saja. Dancer-dancer pun hadir untuk menghibur semuanya.
MC 1 : dan kami persilahkan dulu raja kita untuk berbicara sebentar.
Raja berjalan maju, MC 1 memberikan microphone-nya pada raja.
Raja : Selamat datang semuanya. Saya sangat senang bisa melihat kalian semuanya berkumpul kembali di istana ini pada acara perayaan hari ulang tahun istana. Tahun demi tahun lewat begitu cepat dan tibalah hari ulang tahun istana IS yang ke-24. Harapan saya agar istana ini makin berkembang dan terus maju. Saya tidak akan benyak bicara karena sebentar lagi acara perayaan hari ulang tahun istana ini akan segera di mulai. Mari kita sambut dengan meriah !!!
Orang-orang di lapangan bertepuk tangan.
MC 1 : (Mengambil mic dari raja) Seperti kata raja, acaranya akan segera di mulai. Siapkan kamera anda masing-masing. Karena sebentar lagi akan ada kembang api yang indah.

Dialog 2
Latar Tempat : Hall of the Moon
Pria : Maaf. Apakah kamu baik-baik saja ?
Yurl : Saya baik-baik saja. Terimakasih (setelah berbicara dengan pria itu dia langsung pergi meninggalkan pria itu)

Dialog 3
Latar tempat : Hall of the Moon
Teman Pria itu (1) : Waw.. Kamu nih ..
Pria : Ah ... Kalian semuanya ada-ada aja
Teman pria itu (2) : Bagaimana menurut mu ? apakah dia cantik ?
Teman Pria itu (3) : Menurutku dia cantik .. hehe
Teman pria itu (2) : Aku tidak tanya pada mu. Yang ku tanya adalah dia (sambil menunjuk pria yang tadi bertabrakan dengan Yurl)
Pria : .. .. .. .. .. (memandang ke arah Yurl)

Dialog 4
Latar Tempat : Chamber of the Sun
Pria : Mohon maaf atas perbuatan ku tadi.
Yurl : Oh.. Tak apa-apa
Pria : Bolehkah ku tahu nama mu ?
Yurl : Nama ku Yurl (sambil bersalaman dengan pria itu)
Pria : Nama ku Ryon. Senang berkenalan dengan mu. Hmm .. Kamu sepertinya bukan dari negara ini. Kamu sebenarnya tinggal dimana ?
Yurl : Saya dari Thyfloa. Ibu ku datang untuk merayakan Ulang Tahun istana ini.
Ryon : Wah ! dari Thyfloa ? cukup jauh ya ..
Yurl : Iya. Cukup jauh
Ryon : Hmm .. Gimana kalau kita berpesta ?
Yurl : Ide yang bagus juga (tersenyum)

Dialog 5
Latar tempat : Hall of the Moon
Yurl dan Ryon mendekati temannya Ryon yang sedang duduk.
Teman Ryon (2) : . . . . . . . . (melihat Yurl dan Ryon yang sedang bersama-sama) hmmmm ... haha ..
Ryon : ? (binggung mengapa temannya tersenyum) kamu kok senyum-senyum sich ?
Teman Ryon (2) : Ooohh ... tidak ada apa-apa kok .. (tersenyum).
Teman Ryon (2) : (berbisik dengan temannya) Eh eh .. barusan saja ketemu .. sekarang udah begitu dekat ..
Teman Ryon (1) dan (3) : Hwahahahwahahwa ..
Ryon : apa sich yang kalian tertawakan ?
Teman Ryon (1) : haha .. Tak lah .. Hmm, kalian barusan berkenalan yaa ?
Yurl : iya
Teman Ryon (1) : Apa nama mu ? nama saya Shella
Teman Ryon (2) : Nama ku Cal
Teman (3) : dan namaku Geat.
Yurl : nama ku Yurl. Senang berkenalan dengan kalian semuanya.


Note : Cerita ini adalah karangan ku sendiri. Mungkin ceritanya ku hanya ceritakan sampai episode ini saja.